Kista Ovarium
Masalah yang dihadapi wanita tidak hanya terkait dengan keputihan atau infeksi saluran kemih. Selain itu, banyak gangguan terjadi pada sistem reproduksi wanita, dimulai dengan endometriosis, yang menyebabkan rasa sakit selama menstruasi dan kanker serviks, yang bisa berakibat fatal.Selain apa yang disebutkan sebelumnya, ada gangguan lain yang sering mempengaruhi wanita. Kelainan ini berupa kista ovarium yang dapat muncul dan menyebabkan beberapa kelainan.
Kista yang tumbuh di indung telur biasanya sulit dideteksi, dan tidak ada gejala di awal penampilannya. Kondisi ini membuat kista ovarium sangat berbahaya dan dianggap sebagai pembunuh diam-diam.
Mengenali kista ovarium
Kista ovarium adalah suatu kondisi untuk menimbulkan gelembung diisi dengan cairan dalam satu ovarium. Cairan ini terbentuk karena mekanisme pelepasan sel telur dan keadaan hormon progesteron dan estrogen yang diproduksi oleh dua ovarium, yang terletak di kiri dan kanan rahim. Seorang wanita biasanya menghasilkan setidaknya satu kista ovarium sepanjang hidupnya. Kista ini biasanya kecil dan menghilang dengan sendirinya. Beberapa kista juga dapat menjadi lebih besar dan menyebabkan cukup banyak masalah dengan kemampuan seksual dan reproduksi wanita.
Jenis kista ovarium
Kista yang muncul di indung telur cukup beragam. Namun, apa yang paling umum pada wanita yang menyebabkan gangguan adalah dua jenis berikut:
1.Kista follicle
Sebelum diangkat dari ovarium, sel telur akan disimpan dalam folikel bola. Ketika ovarium diangkat, folikel akan pecah dan tidak akan membengkak lagi. Dalam kondisi tertentu, folikel tidak dapat mengeluarkan telur selama ovulasi. Kandung kemih ini akan terisi oleh cairan dan akhirnya berubah menjadi kista ovarium yang menyebabkan masalah kesuburan pada wanita.
2.Kista corpus luteum
Keadaan folikel yang mengeluarkan telur biasanya rusak dan kembali ke bentuk aslinya. Namun, jika vesikel ini tidak terurai, cairan di sekitar ovarium akan masuk dan menyebabkan kista ovarium. Selain dua jenis kista yang dijelaskan di atas, ovarium memiliki kondisi di mana wanita mengembangkan banyak vesikel kistik kecil. Kondisi ini menyebabkan ovarium mengembang dan menyebabkan infertilitas atau kemandulan.
Gejala kista ovarium
Kista yang terjadi di ovarium biasanya tidak memiliki gejala. Namun, dalam kondisi tertentu atau sudah serius, beberapa hal di bawah ini bisa terjadi dengan mudah.
- Perut terasa kembung dan sakit, meskipun saya tidak makan apa-apa. Kondisi ini dapat terjadi karena edema atau pembengkakan ovarium.
- Rasa sakit di perut bagian bawah atau panggul akan terjadi ketika siklus menstruasi dimulai. Nyeri ini biasanya lebih buruk dari yang biasanya dialami wanita PMS.
- Bercinta dengan pasangan, wanita sering mengalami rasa sakit, sehingga kesenangan berkurang.
- Bagian belakang punggung sering sakit, terutama setelah mengangkat benda berat atau sering duduk.
- Dada (payudara) menjadi kendur.
- Sering muntah dan mual.
Setelah gejala di atas timbul dan sering mengalaminya, pemeriksaan harus segera dilakukan. Pemeriksaan dapat dilakukan menggunakan CT, MRI dan perangkat ultrasonik.
Komplikasi kista ovarium
Ada beberapa komplikasi yang dapat terjadi jika seorang wanita memiliki kista ovarium yang agak serius. Komplikasi nyeri hebat sebelum pendarahan internal. Selain itu, meskipun penyakit ini jarang terjadi, beberapa analisis sel sel kista ovarium juga mengungkap kanker. Dengan demikian, ada kemungkinan pertumbuhan kista dalam sel karsinogenik. Saya berharap ulasan di atas dapat digunakan sebagai referensi untuk menjaga kesehatan reproduksi dan untuk menghindari kista, yang cukup berbahaya.
Ada beberapa komplikasi yang dapat terjadi jika seorang wanita memiliki kista ovarium, yang cukup serius. Komplikasi nyeri yang menyebabkan perdarahan internal. Selain itu, walaupun penyakit ini jarang terjadi, kanker juga ditemukan dalam beberapa tes pada sel ovarium. Dengan demikian, kista dapat tumbuh dengan sel-sel karsinogenik. Blog ini berharap Anda dapat menggunakan ulasan dari atas sebagai referensi untuk menjaga kesehatan reproduksi dan mencegah kista menjadi cukup berbahaya.
Ada beberapa komplikasi yang dapat terjadi jika seorang wanita memiliki kista ovarium, yang cukup serius. Komplikasi nyeri yang menyebabkan perdarahan internal. Selain itu, walaupun penyakit ini jarang terjadi, kanker juga ditemukan dalam beberapa tes pada sel ovarium. Dengan demikian, kista dapat tumbuh dengan sel-sel karsinogenik. Blog ini berharap Anda dapat menggunakan ulasan dari atas sebagai referensi untuk menjaga kesehatan reproduksi dan mencegah kista menjadi cukup berbahaya.
Sumber : https://doktersehat.com/kista-ovarium-pada-wanita/
Related Posts
Show Disqus Comment Hide Disqus Comment